Menurut berita ekonomi, Richard Clarida, yang saat ini menjabat sebagai penasihat ekonomi global di Pimco dan pernah menjabat sebagai wakil ketua The Federal Reserve (FED), baru-baru ini mengeluarkan pandangannya tentang arah kebijakan The Federal Reserve (FED) dalam sebuah laporan. Clarida menyatakan bahwa The Federal Reserve (FED) mungkin akan mulai Drop suku bunga kebijakan dalam waktu dekat, tetapi proses tersebut akan dilakukan dengan sikap hati-hati.
Minggu lalu, pidato Ketua The Federal Reserve (FED) Powell di simposium kebijakan ekonomi tahunan Jackson Hole menarik perhatian luas. Konten pidato tidak mengecewakan pasar, sementara kerangka kebijakan moneter yang direvisi yang diperkenalkan oleh The Federal Reserve (FED) juga sesuai dengan ekspektasi. Dalam jangka panjang, The Federal Reserve (FED) menegaskan kembali komitmennya untuk mencapai tujuan ganda yaitu pekerjaan penuh dan stabilitas harga, dengan hanya melakukan sedikit penyesuaian dan klarifikasi terhadap kerangka kebijakan moneternya.
Berita ini memicu banyak spekulasi di pasar tentang arah ekonomi di masa depan. Beberapa analis berpendapat bahwa sikap The Federal Reserve (FED) ini mungkin berarti bahwa keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi dan tekanan inflasi akan semakin rumit. Pada saat yang sama, ini juga mengisyaratkan kompleksitas lingkungan ekonomi global, serta tantangan yang dihadapi bank sentral dalam merumuskan kebijakan moneter.
Namun, perlu dicatat bahwa meskipun kemungkinan penurunan suku bunga meningkat, The Federal Reserve (FED) akan tetap bersikap hati-hati. Ini berarti bahwa setiap perubahan kebijakan akan bersifat bertahap untuk menghindari fluktuasi pasar yang tajam. Para investor dan ekonom akan memantau dengan cermat langkah-langkah The Federal Reserve (FED) dalam beberapa bulan mendatang, serta dampaknya terhadap pasar keuangan global.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
14 Suka
Hadiah
14
7
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
OnchainHolmes
· 36menit yang lalu
Suku Bunga turun dunia kripto To da moon
Lihat AsliBalas0
FloorPriceWatcher
· 17jam yang lalu
Benar-benar setiap hari turun turun turun
Lihat AsliBalas0
StakeOrRegret
· 17jam yang lalu
Kembali berpura-pura, penurunan suku bunga masih harus menunggu.
Lihat AsliBalas0
AirdropFreedom
· 17jam yang lalu
Menurunkan suku bunga, ya ampun, hanya menunggu.
Lihat AsliBalas0
PrivacyMaximalist
· 17jam yang lalu
Gelombang ini tetap bullish!
Lihat AsliBalas0
DiamondHands
· 17jam yang lalu
Terus bermain buy the dip, sudah tidak punya uang.
Menurut berita ekonomi, Richard Clarida, yang saat ini menjabat sebagai penasihat ekonomi global di Pimco dan pernah menjabat sebagai wakil ketua The Federal Reserve (FED), baru-baru ini mengeluarkan pandangannya tentang arah kebijakan The Federal Reserve (FED) dalam sebuah laporan. Clarida menyatakan bahwa The Federal Reserve (FED) mungkin akan mulai Drop suku bunga kebijakan dalam waktu dekat, tetapi proses tersebut akan dilakukan dengan sikap hati-hati.
Minggu lalu, pidato Ketua The Federal Reserve (FED) Powell di simposium kebijakan ekonomi tahunan Jackson Hole menarik perhatian luas. Konten pidato tidak mengecewakan pasar, sementara kerangka kebijakan moneter yang direvisi yang diperkenalkan oleh The Federal Reserve (FED) juga sesuai dengan ekspektasi. Dalam jangka panjang, The Federal Reserve (FED) menegaskan kembali komitmennya untuk mencapai tujuan ganda yaitu pekerjaan penuh dan stabilitas harga, dengan hanya melakukan sedikit penyesuaian dan klarifikasi terhadap kerangka kebijakan moneternya.
Berita ini memicu banyak spekulasi di pasar tentang arah ekonomi di masa depan. Beberapa analis berpendapat bahwa sikap The Federal Reserve (FED) ini mungkin berarti bahwa keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi dan tekanan inflasi akan semakin rumit. Pada saat yang sama, ini juga mengisyaratkan kompleksitas lingkungan ekonomi global, serta tantangan yang dihadapi bank sentral dalam merumuskan kebijakan moneter.
Namun, perlu dicatat bahwa meskipun kemungkinan penurunan suku bunga meningkat, The Federal Reserve (FED) akan tetap bersikap hati-hati. Ini berarti bahwa setiap perubahan kebijakan akan bersifat bertahap untuk menghindari fluktuasi pasar yang tajam. Para investor dan ekonom akan memantau dengan cermat langkah-langkah The Federal Reserve (FED) dalam beberapa bulan mendatang, serta dampaknya terhadap pasar keuangan global.