Tata ekonomi global sedang mengalami perubahan halus, pasar Aset Kripto juga berfluktuasi. Kebijakan suku bunga The Federal Reserve (FED) tidak menentu, di satu sisi pejabat menyerukan untuk berhati-hati dalam menurunkan suku bunga, sementara di sisi lain kandidat justru mendukung penurunan suku bunga yang signifikan. Data PMI bulan Agustus yang tiba-tiba meningkat, kontras dengan ekspektasi pasar. Ketidakpastian ini dapat menyebabkan dolar menguat, dana kembali ke aset tradisional, dan Bitcoin mungkin menghadapi tekanan jangka pendek. Namun, ekspektasi penurunan suku bunga masih ada, penyesuaian pasar yang signifikan mungkin memberikan kesempatan bagi investor untuk get on board.

Sementara itu, arah ekonomi Tiongkok dan Amerika Serikat juga membawa energi baru ke pasar enkripsi. Konsumsi listrik Tiongkok telah melampaui angka triliun, dengan tanda-tanda pemulihan ekonomi yang jelas. Data on-chain menunjukkan premi USDT mengalami kenaikan, yang mengindikasikan bahwa dana Asia mungkin sedang secara diam-diam berinvestasi. Di sisi Amerika, persaingan di bidang semikonduktor dan sumber daya mineral semakin ketat, yang dapat membawa peluang baru untuk penggabungan Web3 dan AI, terutama di bidang infrastruktur terdesentralisasi (DEPIN) yang mungkin menghadapi putaran perkembangan baru.

Perubahan pola perdagangan global juga patut diperhatikan. Meskipun kesepakatan perdagangan AS-Eropa tampaknya menguntungkan pasar tradisional, tetapi sebenarnya dapat mempercepat aliran modal global. Data on-chain menunjukkan bahwa beberapa pemegang besar sedang menambah kepemilikan Ethereum, yang mungkin merupakan strategi untuk mengurangi risiko geopolitik.

Situasi pasar kripto saat ini cukup mirip dengan tahun 2019—pernyataan dan tindakan The Federal Reserve (FED) yang tidak konsisten, kebijakan ekonomi China yang bergejolak, dan revolusi kecerdasan buatan yang mendorong dana mencari saluran investasi baru. Investor tidak boleh terjebak oleh fluktuasi data jangka pendek, karena begitu regulator menyetujui ETF Ethereum, pembelian panik oleh investor institusi dapat memicu gelombang baru dalam pasar.

Merefleksikan tahun 2021, ketika The Federal Reserve (FED) bersikeras pada "teori inflasi sementara", harga Bitcoin hanya 30.000 dolar. Skrip pasar selanjutnya adalah: sikap tegas, kejatuhan pasar, pelonggaran kebijakan, harga mencapai level tertinggi baru. Data ekonomi saat ini mungkin hanya merupakan putaran latihan lain dari fluktuasi pasar. Dalam lingkungan pasar yang penuh ketidakpastian ini, tetap waspada dan mengikuti pergerakan pasar adalah kunci untuk menangkap peluang investasi dengan tepat.